Keamanan pangan dikaitkan dengan adanya bahaya asal pangan saat dikonsumsi oleh konsumen. Bahaya pangan dapat terjadi pada setiap tahapan rantai pangan, maka pengendalian yang cukup di seluruh rantai pangan menjadi sangat penting.

ISO 22000:2005 ini menetapkan persyaratan system manajemen keamanan pangan yang mengkombinasikan unsur-unsur umum untuk memastikan keamanan pangan sepanjang rantai pangan hingga konsumsi akhir, yaitu:

1. Komunikasi interaktif
2. Manajemen system
3. Program Persyaratan Dasar (PPD)/ GMP
4. Prinsip HACCP

Manfaat ISO 22000:2005 dalam organisasi :

1. Membantu oraganisasi dalam Penetapan, perencanaan, pengoperasian dan pemeliharaan sistem manajemen keamanan pangan.
2. Jaminan keamanan produk yang dihasilkan tidak menyebabkan efek kesehatan yang kurang baik.
3. Untuk menunjukkan penyesuaian dengan kebutuhan keamanan eksternal serta legal
4. Pematuhan secara hukum dan regulasi untuk keamanan pangan
5. Penyediakan produk yang aman guna meningkatkan kepuasan pelanggan.
6. Untuk produk pangan ekspor dan menembus pasar internasional
7. Untuk komunikasi kepada pihak-pihak lain yang relevan.